Focus - Sylvia

Sekarang kita akan bahas group classic rock yang namanya Focus. Group ini sebenernya agak kurang dikenal di Indonesia. Maklum aja, karena group ini ngetop di era 70-an dan asalnya dari negerinya marsose pula. Focus dianggap sebagai band asal Belanda yang paling sukses di era itu. Komposisi yang dimainkan juga kebanyakan instrumental. Puncak kejayaannya ada di tahun 1972 waktu ngeluarin album Focus III yang menghasilkan hits instrumental "Sylvia". Sayangnya band ini bubar di akhir dekade 70-an, padahal secara musikalitas lagu2nya termasuk keren di jamannya.

Focus - Sylvia.mp3

Someone That I Used to Love

Setelah segitu banyak lagu rock yang gue share, boleh dong sekali2 gue menye. Ini salah satu lagu kesukaan gue sekitar 2 tahun lalu waktu baru bubaran sama cewek gue. Entah karena syairnya kebetulan pas atau emang gue lagi menye berat, makanya gue suka sama lagu ini. To **** wherever you are... tell me why should I even care if I have to lose your love, from now on you're only someone that I used to love....

Barbra_Streisand_-_Someone_That_I_Used_To_Love.mp3

Joe Satriani

Untuk musisi yang satu ini, rasanya gue nggak perlu jelasin lagi. Ini salah satu dewa gitar yang sejajar kastanya dengan Steve Vai, Eric Johnson, Yngwie Malmsteen, atau John Petrucci. Beberapa hitsnya malah udah biasa didenger di radio-radio di sini, seperti "Crying", "The Extremist", "Surfing with The Alien", atau "Always With Me Always With You". Secara lagu-lagu itu udah banyak yang familiar atau malah udah punya, jadi percuma juga gue posting. Di antara sekian banyak lagu2nya Joe yang gue suka, ada lagu yang soft dan enak banget kalo didengerin sambil bengong. Keluarnya udah lumayan lama sih, sekitar tahun 2002. Di album anthology juga ada, dan kalo mau liat video klipnya bisa diliat di DVD konser G3 di Denver tahun 2003.

Joe_Satriani_-_Starry_Night.mp3

Symphony X

Ini dia group yang suka dibanding-bandingin sama Dream Theater. Gue sendiri agak bingung gimana bisa dibandingin, karena biarpun sama-sama penganut rock progresif, tapi musiknya Symphony X terasa lebih berat. Kalo diperhatiin album-albumnya, Symphony X gue bilang malah lebih cenderung mirip group Rhapsody karena ada nuansa musik klasik di dalamnya (neo-classical metal). Ah, sutralah. Mari kita membuat penilaian sendiri2, dan gak perlu dijadiin polemik. Musik ada untuk dinikmati, bukan diperdebatkan. Buat yang belom pernah denger seperti apa musiknya Symphony X, ini salah satunya.

Symphony_X_-_Inferno_(Unleash_The_Fire).mp3